Kamis, 01 Desember 2011

PENGUJIAN BAHAN BANGUNAN

pengujian bahan adalah untuk mengetahui kekuatan beton,sebelum dipakai bahan harus diuji agar  bangunan bertahan lama keuntungan dalam menguji bahan ini kita dapat mengetahui kelayakan bahan tersebut.
salah satu kerja dari pengujian bahan yaitu mengayak batu ataupun pasir,didalam melakukan pekerjaan ini kita dapat mengetahui ukuran dari setiap butir pasir ataupun batu krikil.
setelah melakukan pengujian bahan maka kita dapat membuat bangunan dengan menggunakan bahan yang layak pakai digunakan dalam bangunan agar bangunan bertahan lebih lama dan layak huni.

Sebenarnya ketika akan merencanakan sebuah bangunan gedung, tidak bisa dilakukan secara parsial. Misalnya hanya meminta contoh desain pondasi, sloof (balok ikat), plat tangga, plat lantai, plat atap, kolom, balok, kuda-kuda, dsb. Ketika berbicara soal perencanaan bangunan, maka kita harus membahas masalah tersebut secara luas. Yang saya maksud adalah, dimulai dari penentuan titik-titik pondasi, mendata kolom (kolom arah melintang, memanjang, kemudian memberi notasi/abjad, dsb). Tetapi ketika persyaratan itu harus dipenuhi, maka jalan yang kita tempuh sangat panjang, dan itu tidak mungkin dilakukan/dibahas didalam website ini.
Sekarang kita asumsikan saja, anda telah memiliki semua syarat diatas, dan anda hanya membutuhkan contoh desain pondasi. Diartikel kali ini, kita akan membahas tentang perencaan pondasi. Kasus yang diambil adalah perencaan pondasi jenis Foot Plate. Berikut adalah contoh perencanaan pondasi foot plate dimana tinjauannya adalah pada titik K2 (Perencanaan pondasi dibawah kolom K2) :
untitled.jpg
untitled2.jpg
untitled3.jpg
untitled4.jpg
untitled5.jpg
untitled6.jpg
Hasil dari perhitungan pondasi diatas, selanjutnya dituangkan dalam gambar detail pondasi seperti gambar berikut ini :
pondasi-detail.jpg
(Gbr – Detail Foot plate)
Untuk perencanaan pondasi pada titik-titik yang lain, caranya kurang lebih sama. Tinggal ada data saja berapa jumlah titik kolom yang ada didalam layout bangunan yang akan anda rencanakan pondasinya. Demikianlah seri perencanaan bangunan kita kali ini, pada artikel yang berikutnya, kita akan membahas tentang perencanaan sloof (balok ikat, perencanaan kolom, balok, pelat, dan rangka atap. Semoga artikel kali ini dapat memberi manfaat buat kita semua..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar